Thursday, April 19, 2012

CARTA HATI NO.2

BISMILLAH..


Sesungguhnya telah ada pada (diri) Rasulullah itu suri teladan yang baik bagimu (yaitu) bagi orang yang mengharap (rahmat) Allah dan (kedatangan) hari kiamat dan dia banyak menyebut Allah. (33:21)
 
pada tangisan...atau pada airmara.
lahir perasaan yang tak bisa ku lari darinya...
lukisan rindu yang terlakar di wajahku...
hadir dari hati yang di himpit perasaan..

sekian lama aku hidup...
tiba2 muncul cahaya islam menerangi hati ini...
aku mencari dari mana datangnya... saat ku tahu...
ianya hasil perjuangan mu....
aah....tak tergerak lagi lidah ini untuk beralun mengeluarkan bait kata..
yang ada, kerinduan yang membuak2....
yang hanya mampu diluah dengan sebuah lukisan rindu yang penuh warna...

bibirku berselawat tatkala kerinduan itu bertamu....
dan kuharapkan rahmat Allah...serta syafaatmu ya rasul...
agar kita bisa bersua...melihat senyum manismu... mendakap tubuh muliamu...

ya rasul, ada kala aku cuba membayangkan...
andai saja aku berada di sampingmu....
aaaah...pasti indah sekali...
pasti aku akan sehabis daya mencintaimu...
melihat hubungan eratmu dengan para sahabat..
membuat hati aku iri dan cemburu...
sungguh..eratnya ikatan engkau bersama sahabatmu..
seutuh ikatan tali yang takkan putus...
namun cepat aku tersedar....
siapalah aku ini untuk berada di sisimu...
mungkin aku tak cukup kuat untuk berada bersamamu...
kerana mungkin akulah yang akan menjadi abu jahal...
betapa hina aku dibandingkan dirimu ya rasul...

ingat lagi aku ketika engkau dan para sahabat berlumba2 untuk memberi salam...
sampaikan sahabat2mu terpaksa main sembunyi2 untuk mendahului salammu...
namun tetap saja kau menjadi juara....

masih bermain dalam ingatanku...
saat kau bertinju dengan seorang yang akhirnya kembali kepada fitrah kerana tinjumu...
aaah...lembut sungguh sentuhan2mu kepada ummatmu...
mampukan aku mencontohimu??

ya rasulallah...
engkau adalah yang ke2 di hati aku setelah Allah..
insan yang aku tak pernah bersua..namun engkau hadir dalam hatiku...

aku masih ingat betapa kejujuranmu membawa perasaan cinta ummatmu kepadamu,
walau mereka tak menerima kebenaran yang kau bawa, tapi mereka tetap percaya pada kata2mu...
dan aku masih ingat...
betapa kau kenal sahabat2mu...sampaikan telapak kaki yang kau dengar itu sudah cukup untuk kau tahu siapa yang datang...

aku juga masih ingat betapa indahnya peristiwa engkau bersama abu bakr, sahabat yang menemanimu berhijrah...
peristiwa yang sangat romantis...
kau tidur di pangkuan abu bakr...
kau tenangkan hatinya saat dia gelisah...
kau katakan, "tenang, sesungguhnya Allah bersama kita"...
dan saat itu sahabatmu menahan sakit dari bisa binatang dalam gua itu..
kau yang ubatinya...Allah sembuhkannya..

dan banyak lagi peristiwa2 indah yang membuatku cemburu sendiri...

resah hati aku...rindu membelenggu diri aku...
tak pernah lagi aku merasa perasaan sehebat ini ya rasul..
teringin aku bersamamu, teringin aku bersumpa dan mentatapi wajah sucimu...

semoga rinduku padamu, tiada yang mampu menandingi..
walaupun oleh ibu, isteri(bakal), anak(akan datang), dan saudara2ku yang lain...

semoga akan terlerai kerinduan ini...
semoga akan bertemu juga denganmu ya rasul...

terimakasih atas kasih  dan cinta yang kau limpahkan kepada kami ummatmu...
melalui perjuangan2mu...sehingga kami mampu merasa kasih sayangmu itu...
selawat dan salam keatasmu,
wahai carta hatiku no.2...

اللهم صلى على سيدنا محمد و على آل سيدنا محمد


smoga kita sama2 bertemu dengan nabi kita, muhammad s.a.w di akhirat.. kreadit

No comments:

Post a Comment